Panduan Lengkap membuat Dual Boot Windows XP - Windows 7 dan cara mengatasi Troubleshoot-nya (★★★★★)
Artikel ini menjelaskan cara mempersiapkan Windows XP sebagai sistem multi-boot dengan sistem operasi Windows 7 atau sebaliknya, Windows 7 sebagai multi-boot dengan sistem Windows XP
Perlu dicatat bahwa Enkripsi Sistem Berkas (EFS) tidak tersedia di dalam Windows XP Home Edition. Jadi gunakan Windows XP Professional SP2 atau SP3 (di rekomendasi yang mendukung harddrive SATA)
Yang perlu di ketahui sebelum membuat Multi Boot OS :
- Pastikan membuat cadangan sistem dan semua berkas data.
- Apabila hanya memiliki satu volume partisi pada harddisk, maka harddisk harus diformat ulang dan dimulti-volume partisi sebelum mulai membuat konfigurasi multi-boot. Setiap sistem operasi harus diinstal pada volume partisi yang berbeda. Microsoft tidak mendukung penginstalan multi-sistem operasi pada volume yang sama. Sebagai contoh partisi 1 akan di install dengan Windows XP dan partisi 2 dengan Windows 7 dan partisi berikutnya bisa untuk OS lainnya atau data.
- Jangan menginstal Windows XP pada partisi yang tidak dikompresi menggunakan utilitas kompresi NTFS. Format ulang partisi yang menggunakan partisi sistem FAT16 atau FAT32 karena sistem operasi tidak dapat berjalan apabila partisi sistem bukan NTFS. Karena Anda akan kehilangan fitur khusus NTFS. Ini termasuk beberapa fitur Windows XP seperti keamanan sistem berkas, tataan Enkripsi Sistem Berkas (EFS), kuota harddisk, dan Penyimpanan Jarak Jauh.
CARA INSTAL WINDOWS 7 BILA WINDOWS XP TELAH TERINSTAL
PERINGATAN !
- Jika menggunakan harddisk RAID, driver Windows RAID 7 harus di copykan pada USB flashdisk instaler untuk dipiilih dan memuat ketika menginstal Windows 7.
- Pastikan bahwa boot pertama adalah DVD drive atau USB Flashdisk dalam urutan boot di BIOS
- Instal Windows 7, lewati atau setting Language, Time dan Keyboard, klik Next
- Klik tombol Install Now, lanjutkan hingga layar pemilihan partisi instalasi Windows 7
- Pilih Disk Partition ke 2 lalu lanjutkan hingga instalasi selesai
- Setelah selesai, restart komputer untuk memilih boot dari XP (version sebelumnya dari Windows) atau Windows 7
- Jika hanya bisa boot ke Windows 7 atau Windows XP tidak tercantum dalam Boot Manager Windows, maka lakukankan perbaikan Troubleshoot
CARA INSTAL WINDOWS XP BILA WINDOWS 7 TELAH TERINSTAL
PERINGATAN !
- Jika menggunakan harddisk RAID, harus memiliki driver RAID khusus Windows XP untuk motherboard pada USB Flashdisk dipilih dan dimuat dengan tombol F6 ketika menginstal XP.
- Gunakan Windows XP SP2 yang telah support driver harddisk SATA (rekomendasi Windows XP SP3)
- Pastikan bahwa boot pertama adalah DVD drive atau USB Flashdisk dalam urutan boot di BIOS
- Instal Windows XP, sampai pada tampilan layar di bawah tekan Enter
- Pilih partisi atau drive yang ingin diinstal Windows XP dengan menggunakan tombol panah dan tekan Enter
- Lanjutkan hingga instalasi Windows XP selesai
Jika mendapatkan Error loading Operating System setelah restart instalasi Windows XP :
- Jalankan disk instalasi Windows 7, pilih Repair you computer, pilih Command Prompt
- Ketik perintah di bawah ini, dan tekan Enter untuk masing-masing perintah
bootrec / FixMbr
bootrec / Fixboot
bootrec / RebuildBcd
- Ketik Exit lalu Enter dan restart komputer
- Windows 7 harus boot sama seperti sebelum instalasi Windows XP. Bila tidak, lakukan perbaikan Troubleshooting
TROUBLESHOOT 1 :
Jika hanya bisa boot ke Windows 7 atau Windows XP tidak tercantum dalam Boot Manager Windows, maka instal EasyBCD untuk menambahkan Windows XP dalam daftar Boot Manager Windows
Pada Windows XP, Net Framework diperlukan untuk menjalankan EasyBCD.
Download Microsoft .NET Framework Version 2.0 Redistributable Package 32-bit (x86)
( Klik tulisan untuk download )
Download Microsoft .NET Framework Version 2.0 Redistributable Package 64-bit (x64)
( Klik tulisan untuk download )
Download EasyBCD terbaru di sini => http://neosmart.net/EasyBCD/
( Klik tulisan untuk download )
CARA MEMPERBAIKI :
- Jalankan EasyBCD (versi gratis)
- Di sisi kiri klik pada tombol Add New Entry
- Pada bagian Operating System, klik pada tab Windows
- Pada Type, pilih Windows NT/2k/XP/2k3 dari menu drop down. PERINGATAN : Biarkan Automatically detect correct drive tercentang !
- Pada Name boleh biarkan terisi default Microsoft Windows XP sebagai nama yang akan ditampilkan di Boot Manager Windows, atau dapat di ganti dengan nama lain yang diinginkan.
- Klik Add Entry
- Di sisi kiri klik tombol Deployment BCD, pilih / isi (dot) option Install the Windows Vista/7 bootloader to the MBR, dan klik pada tombol Write MBR
- Tutup EasyBCD
- Restart komputer untuk memiliki pilihan untuk boot dari Microsoft Windows XP atau Windows 7
TROUBLESHOOT 2 :
Pada Windows 7, salinan bayangan digunakan untuk mempertahankan System Restore Points. Selain itu, salinan bayangan digunakan untuk mempertahankan file PC Backup Lengkap. Karena itu, ketika mengakses volume dari sistem operasi sebelumnya (Windows XP) akan menghapus semua restore point kecuali versi terbaru dari file Complete PC Backup Windows 7.
Masalah ini terjadi karena snapshot volume yang driver yang disertakan pada Windows 7 menggunakan struktur disk yang tidak kompatibel dengan Windows XP. Oleh karena itu salinan dan bayangan Windows 7 akan di hapus oleh restore point Windows XP.
PERINGATAN !
Ini tidak memperbaiki masalah sesunguhnya. Ini adalah solusi yang akan menghentikan XP menghapus restore point dan salinan bayangan Windows 7. Setelah me-restart Windows XP, tidak akan bisa lagi mengakses volume Windows 7 dari Windows XP. Tapi sebaliknya, dapat mengakses volume yang ada di Windows XP dari Windows 7.
Untuk menghentikan Windows XP menghapus System Restore Poin Windows 7 setiap kali Windows XP dijalankan perlu dilakukan perubahan pada registry Windows XP untuk menyembunyikan drive Windows 7.
Download Stop XP Dual Boot Delete - Troy Nonaz.reg
( Klik icon untuk download )
PERHATIAN !
Program ini hanya di jalankan di Windows XP ! Bukan di Windows 7 !
CARA INSTALASI :
- Buka Windows XP
- Ekstrak file yang telah di download
- Klik kanan pada salah satu file, pilih Merge
- Menyetujui penggabungan bila diminta
- Restart untuk menerapkan perubahan.
Instalasi Program :
Harus memperlakukan setiap sistem operasi sebagai entitas terpisah. Program yang ingin digunakan harus diinstal di bawah setiap sistem operasi yang ingin digunakan. Contohnya, apabila ingin menggunakan Microsoft Word di komputer yang sama di bawah Windows XP dan juga Windows 7, maka harus menjalankan Windows XP dan menginstal Microsoft Word, dan kemudian harus restart komputer di Windows 7 dan menginstal Microsoft Word.
Enjoy It !
Tidak ada komentar :
Posting Komentar